Cara Tepat Dan Aman Memompa Senapan Angin Gejluk
https://www.indorifle.com/2021/01/cara-tepat-dan-aman-memompa-senapan.html
Cara tepat dan aman memompa senapan angin gejluk menjadi hal yang wajib untuk sobat bedilers kuasai. Akhir-akhir ini banyak kasus meledaknya tabung senapan angin karena pemilik senapan sendiri tidak mengetahui cara yang tepat bagaimana memompa senapan angin. Meledaknya tabung senapan angin bisa dihindari dengan cara-cara yang sudah terbukti ampuh dan selalu dilakukan oleh semua bedillers professional diseluruh dunia. Berburu merupakan salah satu hobi yang banyak diminati dan sangat menyenangkan. Namun jangan sampai karena keteledoran dan ketidak tahuan kita, justru menjerumuskan kita dalam petaka. Demi keselamatan bersama, kami akan paparkan cara tepat memompa senapan angin gejluk yang harus sobat bedilers lakukan:
- Langkah pertama yang harus sobat bedillers lakukan adalah membuka pengunci pompa di bagian ujung senapan angin. Arahkan senapan angin hingga terbalik ke arah tanah, kemudian injak besi pengunci. Selanjutnya tarik badan senapan angin ke atas tetapi dengan tetap menginjak pengunci pompa sampai berbunyi "ces" kemudian "gejlukkan" dengan kencang sampai berulang kali. Seperti halnya saat memompa ban motor atau sepeda.
- Pompalah sampai laras senapan terasa hangat. Mungkin bisa sampai 40 kali, 50 kali atau bahkan 60 kali, tergantung dari senapan angin Anda sendiri. Ketika sobat bedillers sudah merasakan demikian maka berhentilah sebentar untuk dapat mendinginkan senapan angin selama kurang lebih 5 sampai 10 menit. Baru setelah itu bisa dilanjutkan kembali.
- Senapan angin gejluk ini tidak perlu dipompa terus menerus. Memompa senapan gejluk harus bertahap, jangan langsung diisi penuh. Dimaksudkan untuk menghindari kerusakan pada segel karet karena karet sangat mudah untuk panas.
- Apabila sanapan angin sudah lama digunakan, maka ada bagian atau sparepart yang mesti diganti karena tejadinya keausan. Begitu pula dengan tabung angin pada senapan, bagian yang seringkali harus diganti adalah bagian seal-seal karet yang sudah mulai bantat dan tidak elastis lagi seperti semula.
Kondisi ini bisa kita siasati dengan memperpanjang umur dari penggantian seal tersebut. Caranya dengan memberikan seal dobel yaitu, seal yang satu terdapat didalam seperti kadaan standart. Satu lagi adalah seal tambahan (modifikasi) yang terdapat pada bagian luar tabung dengan membuat rumah/tempat seal tersebut. Trik menggunakan dobel seal pasti lebih mantap dan dijamin angin tidak bisa keluar melalui sela-sela batang pentil.
Pembuatan rumah seal harus benar-benar pas, jangan kesempitan. Setelah tidak ada permasalahan lagi, langkah berikutnya adalah dengan mencoba untuk mengokang senapan mulai dengan jumlah kokang 1x atau 2x sampai dengan jumlah kokang 5x atau 7x, kalau tidak ada permasalahan berarti pemasangan sudah beres. Apabila terjadi permasalahan seperti picu tidak bisa mbalik, silahkan sobat bedillers bongkar lagi. Hal ini disebabkan oleh seal karet terlalu kencang akibat rumah seal terlalu sempit. Sobat bedillers harus menyesuaikannya sampai benar-benar pas.
- Jika tabung sudah terisi penuh kaitkan kembali pengunci pompa. Jika sobat bedillers mengalami kendala ketika hendak mengkaitkan, lakukan dengan cara tarik setengah pompa kemudian gejlukkan dengan keras hingga beberapa kali. Ini akan memaksa angin untuk masuk seluruhnya ke dalam tabung dan Anda baru bisa mengaitkan kembali pengunci pompa. Tidak ada standar baku berapa kali harus mengejlukkan, semua tergantung dari besarnya tabung dan juga besarnya angin yang masuk untuk sekali pompa.
- Segera isi senapan angin yang baru datang. Mengisi senapan angin yang baru pertama kali datang sangatlah penting. Senapan angin yang baru dibeli biasanya hanya diisi dengan 200 sampai 300 kali gejlukan saja oleh para penjual.
- Sobat bedillers juga dapat mengisinya ditempat pengisian senapan angin PCP. Namun, tetap ada beberapa catatan penting yang perlu Anda perhatikan selama melakukan pengisian. Jangan sampai mengisi menggunakan oksigen yang murni (O2), karena ia sangat mudah sekali terbakar. Jangan sampai buka penuh regulator angin, jika tabung senapan berisi lebih dari 2000 PSI. Cukup lihat melalui manometer tekanan saja.
- Hal yang sangat harus diperhatikan adalah senapan jangan sampai kehabisan angin. Sebab bisa menyebabkan tabung senapan mengalami kebocoran.
- Apabila senapan angin mengalami kebocoran pada bagian ujung senapan/ lup, maka dapat diatasi dengan menarik Grendel pada posisi gigi aktif (1, 2, 3, dan seterusnya). Namun jika Grendel tidak bisa ditarik, lepaslah pospornya terlebih dahulu dan senapan bisa dipompa kembali.
- Teknik yang bisa dilakukan untuk mengetahui bocor tidaknya senapan angin, yaitu dengan memasukkannya kedalam air. Jika keluar gelembung besar secara terus menerus, berarti senapan dalam kondisi bocor. Apabila gelembung yang keluar kecil kemudian berkurang sedikit demi sedikit hingga tidak keluar lagi, berarti senapan angina dalam keadaan normal.
Begitulah cara tepat memompa senapan angin gejluk yang aman dan tidak menyebabkan ledakan. Semoga artikel ini bermanfaat. Salam sukses dan selamat mencoba..
Ikuti Kami :
Facebook